Ibukota – Liverpool resmi mengunci peringkat juara Turnamen Primer Inggris musim 2024/2025 pasca mengalahkan Tottenham Hotspur dengan skor meyakinkan 5-1 pada 27 April lalu. Keberhasilan ini berubah menjadi pencapaian bersejarah bagi The Reds, yang mana pada masa kini telah dilakukan mengoleksi 20 peringkat juara Kompetisi Inggris, dua di dalam antaranya diraih pada era Premier League.
Dengan 82 poin dari 35 pertandingan – hasil dari 25 kemenangan, 7 kali imbang, juga hanya sekali 3 kekalahan – Liverpool memverifikasi diri tak terkejar lagi oleh pesaing terdekat. Tiga laga tersisa berhadapan dengan Arsenal, Brighton, dan juga Crystal Palace cuma berubah menjadi pelengkap perjalanan dia musim ini.
Sebagai bentuk penghargaan, Liverpool akan menerima trofi Turnamen Primer Inggris pada laga rumah terakhir berjuang melawan Crystal Palace pada Stadion Anfield, 25 Mei mendatang. Trofi ini mempunyai lebih tinggi 104 cm kemudian lebar 61 cm, dan juga dihiasi pita merah-putih yang mana melambangkan warna klub.
Selain itu, Premier League juga menyediakan 40 medali juara yang mana terbuat dari perak, yang digunakan akan dibagikan untuk instruktur kepala, para pemain, kemudian staf yang mana berperan penting sepanjang musim. Pemain yang digunakan berhak memperoleh medali adalah dia yang digunakan tampil pada setidaknya lima pertandingan Kejuaraan Inggris musim ini.
Federico Chiesa berubah menjadi pemain terbaru yang mana melakukan konfirmasi diri menerima medali pasca tampil sebagai pemain perwakilan pada laga berhadapan dengan Chelsea pada 4 Mei lalu. Hingga pada waktu ini, telah ada 22 pemain Liverpool yang mana memenuhi kondisi tersebut.
Hadiah uang tunai juara Turnamen Inggris
Meski Premier League tidaklah menetapkan secara eksplisit besaran hadiah uang tunai bagi sang juara setiap musimnya, berdasarkan rujukan musim sebelumnya, Manchester City selaku juara 2023/2024 menerima sebesar £22,6 jt atau sekitar Rp491,7 miliar di bentuk hadiah tunai.
Jumlah yang dimaksud dapat berubah menjadi acuan bahwa Liverpool kemungkinan akan menerima hitungan serupa, mengingat rangka distribusi hadiah tidak ada sejumlah berubah di beberapa musim terakhir. Namun, selain hadiah utama, klub juara juga berpeluang memperoleh tambahan keuntungan dari pendapatan komersial, hak siar, juga sponsor.
Sebagai ilustrasi, klub dengan peringkat terbawah musim ini, Sheffield United, hanya sekali menerima sekitar £1,1 jt atau sekitar Rp24 miliar sebagai merit payment, terpencil di bawah yang tersebut diterima oleh sang juara.
Bonus komersial lalu beban finansial
Gelar juara Premier League juga membuka pintu bonus tambahan dari sponsor serta mitra komersial yang tersebut biasanya mempunyai klausul khusus pada kontrak jikalau klub berhasil bermetamorfosis menjadi kampiun. Kondisi ini dapat menguatkan tempat negosiasi Liverpool di kerja mirip komersial pada masa depan.
Namun demikian, keberhasilan bermetamorfosis menjadi juara juga dapat menyebabkan konsekuensi finansial. Sejumlah pemain juga staf teknis diketahui memiliki klausul bonus di kontraknya yang digunakan akan bergerak apabila grup meraih trofi Kompetisi Inggris. Artinya, Liverpool juga perlu menyiapkan dana ekstra untuk memenuhi komitmen internal tersebut.
Artikel ini disadur dari Liverpool juara Liga Inggris 2024/2025: Ini rincian hadiahnya